HPK

mesothelioma survival rates,structured settlement annuity companies,mesothelioma attorneys california,structured settlements annuities,structured settlement buyer,mesothelioma suit,mesothelioma claim,small business administration sba,structured settlement purchasers,wisconsin mesothelioma attorney,houston tx auto insurance,mesotheliama,mesothelioma lawyer virginia,seattle mesothelioma lawyer,selling my structured settlement,mesothelioma attorney illinois,selling annuity,mesothelioma trial attorney,injury lawyer houston tx,baltimore mesothelioma attorneys,mesothelioma care,mesothelioma lawyer texas,structered settlement,houston motorcycle accident lawyer,p0135 honda civic 2004,structured settlement investments,mesothelioma lawyer dallas,caraccidentlawyer,structured settlemen,houston mesothelioma attorney,structured settlement sell,new york mesothelioma law firm,cash out structured settlement,mesothelioma lawyer chicago,lawsuit mesothelioma,truck accident attorney los angeles,asbestos exposure lawyers,mesothelioma cases,emergency response plan ppt,support.peachtree.com,structured settlement quote,semi truck accident lawyers,auto accident attorney Torrance,mesothelioma lawyer asbestos cancer lawsuit,mesothelioma lawyers san diego,asbestos mesothelioma lawsuit,buying structured settlements,mesothelioma attorney assistance,tennessee mesothelioma lawyer,earthlink business internet,meso lawyer,tucson car accident attorney,accident attorney orange county,mesothelioma litigation,mesothelioma settlements amounts,mesothelioma law firms,new mexico mesothelioma lawyer,accident attorneys orange county,mesothelioma lawsuit,personal injury accident lawyer,purchase structured settlements,firm law mesothelioma,car accident lawyers los angeles,mesothelioma attorneys,structured settlement company,auto accident lawyer san francisco,mesotheolima,los angeles motorcycle accident lawyer,mesothelioma attorney florida,broward county dui lawyer,state of california car insurance,selling a structured settlement,best accident attorneys,accident attorney san bernardino,mesothelioma ct,hughes net business,california motorcycle accident lawyer,mesothelioma help,washington mesothelioma attorney,best mesothelioma lawyers,diagnosed with mesothelioma,motorcycle accident attorney chicago,structured settlement need cash now,mesothelioma settlement amounts,motorcycle accident attorney sacramento,alcohol rehab center in florida,fast cash for house,car accident lawyer michigan,maritime lawyer houston,mesothelioma personal injury lawyers,personal injury attorney ocala fl,business voice mail service,california mesothelioma attorney,offshore accident lawyer,buy structured settlements,philadelphia mesothelioma lawyer,selling structured settlement,workplace accident attorney,illinois mesothelioma lawyer

Menu Navigasi

Bayi Usia 11 Hari di Sampang Madura Meninggal Usai Disuntik Vaksin

Nur Aqifah, seorang bayi berusia 11 hari asal Dusun Klobur, Desa Sawah Tengah, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, diduga meninggal dunia usai diimunisasi vaksin BCG atau Bacillus Calmette Guerin, Selasa (11/2/2020) kemarin.
Putri pertama pasangan Zainal Arifin (31) dan Novita Sari (21) itu menghembuskan nafas terakhir empat jam setelah disuntik vaksin. Pasca menjalani imunisasi, Nur Aqifah mengalami demam tinggi dan sempat kejang.
Menurut keterangan keluarga, kondisi korban terus mengalami penurunan usai imunisasi pada Selasa pagi pukul 10.00 WIB.
Zainal Arifin, orangtua korban mengatakan, putri pertamanya tersebut dalam kondisi sehat sebelum melakukan imunisasi BCG di Polindes Desa Sawah Tengah.
Namun, sore hari tepat pukul 16.00 WIB, takdir berbicara lain. Nur Aqifah dinyatakan meninggal dunia saat dibawa berobat untuk mendapatkan pertolongan medis ke Polindes, tempat ia diimunisasi.
“Awalnya tidak sakit dan kondisinya sehat bugar sebelum divaksin, selang disuntik kondisi tubuh anak saya mulai berubah, tubuhnya panas diare dan menangis terus sempat kayak molet-molet semacam kejang, dibawalah ke Ibu Bidan Maya tadi, pas sampai disana bilang sudah meninggal,” ujarnya ditemui di rumah duka di Dusun Klobur, Desa Sawah Tengah, Rabu (12/2/2020) siang.
Hosiyeh (37), nenek korban mengaku kehilangan atas meninggalnya cucu pertamanya itu. Sebab, tak disangka, korban dalam kondisi sehat sebelum vaksin BCG dilakukan.
Tak hanya itu, dirinya sempat disalahkan oleh bidan desa yang mengimunisasi karena dibilang terlambat membawa korban ke Polindes.
“Iya bilangnya bidan kenapa kok terlambat, padahal selang waktu 3,5 jam atau sekitar 4 jam pasca imunisasi, saya ngomong kalau tadi masih tidur siang cuman sebentar, tapi waktu tidur itu agaknya terganggu karena selalu kaget-kaget,” kata Hosiyeh.
Keluarga korban juga menceritakan kondisi bayi saat meninggal dunia. Bayi yang lahir cesar pada 31 Januari 2020 itu ada kelainan fisik pasca imunisasi. Terdapat wajah membiru dibagian pipi dan hidung bayi diduga akibat vaksin.
“Memang ada bekas biru kayak lebam itu, tahu kalau ada kelainan saat hendak dimakamkan,” ucap Zainal Arifin.
Sementara saat dikonfirmasi Mariyatul Kiptiyah yang disebut bidan Maya di Polindes Desa Sawah Tengah, enggan memberikan keterangan kepada wartawan terkait kematian bayi diduga akibat imunisasi. Ia mempersilahkan media mengkonfirmasi ke Dinas Kesehatan Sampang.
“Mohon maaf bukannya saya…. memang seharusnya seperti itu jadi sampean silahkan langsung ke Dinkes Sampang,” singkat Bidan Maya ditemui di Polindes.
Menyikapi hal itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang Agus Mulyadi, menegaskan bahwa tidak ada hubungannya antara kematian bayi tersebut dengan vaksin yang dilakukan petugas medis.
“Sampai saat ini berdasarkan teori dan penelitian tidak pernah ada imunisasi menyebabkan kematian, kemungkinannya kematian bayi karena tersendak dan sebagainya karena bayi itu berusia 15 hari kan,” ungkap Agus.
Sayangnya keterangan yang disampaikan Agus bertolak belakang dengan keterangan pihak keluarga. Terutama mengenai durasi waktu pasca menjalani imunisasi bayi.
“Hanya kebetulan saja kematiannya pasca imunisasi, tapi agak jauh juga sih (waktunya-Red) imunisasinya pagi dan sore meninggal, informasi dari petugas bayi meninggal jam 3 sore setelah jam 9 datang ke Posyandu disuntik vaksin,” tuturnya.
Agus tak ingin dikaitkan kondisi bayi mengalami penurunan usai imunisasi. Dirinya juga mengaku sudah melakukan pemeriksaan dan klarifikasi atas kejadian tersebut.
“Tidak ada itu bukan panas tapi memang nangis terus, kurang tau sama keluarga dikasih apa, lebih jelasnya silahkan konfirmasi ke Kepala Puskesmas Robatal,” terangnya.
“Hasil pengamatan Dinkes tidak ditemukan ini kesalahan bidan desa, dan semua sudah damai kok, rencananya mau diotopsi tapi pihak keluarga damai,” pungkasnya.
Sumber: mediamadura.com
Bagikan ke Facebook

Artikel Terkait